Thursday 18 October 2012

Indonesia Butuh Pemimpin Muda

BANDUNG - Kepemimpinan Indonesiamembutuhkan tokoh profesionalyang bisa digagas dari kalangan muda.Pemimpin profesional muda tersebutdiharapkan bersedia bekerja keras untukbangsa dan negara menghadapi Indonesiaemas pada 2025.’’Kalangan muda harus bergerak lebihcepat untuk kemajuan Indonesia,’’ kataKetua DPP PAN Arya Bima di sela-seladiskusi Forum Garuda Muda di TransLuxury Hotel, Bandung, kemarin. Saat disinggungsoal kepemimpinan muda pada2014, Bima mengaku tidak tertutup kemungkinanmereka berpeluang duduk dijabatan strategis. Mereka bisa memulaipengalaman dari level kepala daerah.Menurut dia, paling tidak pada 2024kaum muda bisa memegang kendali diIndonesia. Untuk mencapai semua itu, kalanganmuda harus bergerak lebih agresif.Tentu saja, perlu dukungan semua elemenmasyarakat. Perubahan politik nasionalakan lebih baik bila kelas menengah bangkitmenjadi penggerak perubahan.Wagub Jabar Dede Yusuf menambahkan,kaum muda harus siap atas berbagaiperubahan politik. Termasuk saat diberikepercayaan menjadi kepala daerah. ’’Semuaada prosesnya. Kemunculan kaummuda tak lepas dari kerja kerasnya dalammenggali pengalaman,’’ tandas Dede.Pengusaha muda Anindya Bakrie jugaoptimistis terhadap kondisi Indonesialebih baik, khususnya di kalangan duniausaha. Hal itu sejalan dengan potensiekonomi yang diperkirakan jauh lebihbaik pada beberapa tahun ke depan.Bagi tokoh muda yang berkarir di militer,Agus Harimurti Yudhoyono, kebangkitankalangan muda tidak serta mertadiraih begitu saja. ’’Di negara demokrasi,tidak ada istilah dinasti politik. Semuaindividu memiliki kesempatan berkompetisidengan kemampuan masing-masing,’’kata Agus.Namun, tumbuhnya generasi mudadi kancah politik nasional dengan backgroundpengusaha mestinya tidak menanggalkankewajibannya sebagai peng usaha.Menurut Ketua Hipmi Raja Sapta Oktohari,pengusaha muda tetap harus fokusmengembangkan ekonomi nasional lewatusahanya. (bud/jpnn/c2/agm)(JAWA POS)

No comments:

Post a Comment

 
ans!!