Pekerjaan tidak akan
‘membunuh’ waktu bersenang-senang bila Anda tahu rahasianya. Anda
mungkin kenal dengan tipe rekan seperti ini: tidak pernah terlambat
datang ke kantor, pekerjaannya selesai
tepat waktu, pergi ke gym beberapa kali dalam seminggu, dan rambutnya
tetap terlihat menawan. Anda mungkin bertanya-tanya, bagaimana mungkin
dia bisa mengatur itu semua? Sementara Anda, jangankan untuk pergi ke
gym, pergi sejenak dari kursi kerja pun Anda tidak sempat. Tak perlu
sedih, Anda pun bisa menirut gaya mereka. Rahasianya sederhana:
milikilah manajemen waktu yang baik, seperti cara-cara berikut ini:
1. Identifikasi waktu. Tulis jumlah waktu yang Anda habiskan untuk beberapa kegiatan ini: tidur, bekerja, berkencan, berolah raga, mengurus rumah, berkumpul dengan teman dan sebagainya. Dari daftar tersebut cari tahu, dimana letak ketidakseimbangannya, apakah terlalu banyak bekerja, atau justru banyak waktu terbuang tanpa melakukan apapun? Kemudian, tentukan aktivitas mana yang perlu ditambah atau dikurangi porsinya. Tentukan juga mana yang sebaiknya Anda laukan, atau seharusnya orang lain yang mengerjakannya.
2. Buat Deadline. Pekerjaan akan menuntut untuk terus dikerjakan selama Anda mengizinkannya. Jadi daripada menghabiskan sepanjang hari hanya untuk membereskan file atau membalas email, lebih baik berikan batasan, misalnya dalam 2 jam pekerjaan itu harus selesai. Sehingga sisa waktu hari ini bisa dipkaai untuk hal lain, bahkan dimanfaatkan untuk bersantai. (http://www.facebook.com/pages/peterpan/124111641271)
1. Identifikasi waktu. Tulis jumlah waktu yang Anda habiskan untuk beberapa kegiatan ini: tidur, bekerja, berkencan, berolah raga, mengurus rumah, berkumpul dengan teman dan sebagainya. Dari daftar tersebut cari tahu, dimana letak ketidakseimbangannya, apakah terlalu banyak bekerja, atau justru banyak waktu terbuang tanpa melakukan apapun? Kemudian, tentukan aktivitas mana yang perlu ditambah atau dikurangi porsinya. Tentukan juga mana yang sebaiknya Anda laukan, atau seharusnya orang lain yang mengerjakannya.
2. Buat Deadline. Pekerjaan akan menuntut untuk terus dikerjakan selama Anda mengizinkannya. Jadi daripada menghabiskan sepanjang hari hanya untuk membereskan file atau membalas email, lebih baik berikan batasan, misalnya dalam 2 jam pekerjaan itu harus selesai. Sehingga sisa waktu hari ini bisa dipkaai untuk hal lain, bahkan dimanfaatkan untuk bersantai. (http://www.facebook.com/pages/peterpan/124111641271)
No comments:
Post a Comment